Jenis-Jenis Partisi dan Trik-Trik Menarik
Jenis Partisi Hardsik (Primary,
Extended, dan Logical)
Primary Partition
Merupakan partisi utama pada sebuah
hardisk. Partisi ini lebih diperuntukan sebagai tempat penyimpanan dimana
sistem operasi pada sebuah komputer terinstall. Maksimal jumlah partisi yang
dibolehkan adalah empat bagian saja, itu pun jika tidak terdapat partisi
Extended. Jika pada hardisk terdapat partisi Extended, maka jatah untuk primary
berkurang, menjadi 3 saja.
Extended Partition
Pada dasarnya, partisi Extended ini
merupakan partisi utama pada hardisk. Kedudukannya sejajar dengan partisi
primary. Partisi ini tidak menangani pengelolaan data secara langsung. Untuk
dapat mengolah data, kita harus menambah partisi logical terlebih dahulu.
Partisi Extended merupakan pembukus satu atau lebih partisi logical. Jumlah
maksimal yang dibolehkan hanya satu.
Logical Partition
Logical partition ini merupakan bagian dari
Extended partition. Jenis partisi inilah yang biasanya digunakan sebagai
penyimpanan data. Jumlah bisa lebih dari empat, yang jelas lebih banyak
daripada primary partition.
Cara menyembunyikan partisi
Pada pengaturan ini saya akan menjelaskan
cara menyembunyikan Hardisk pada Windows. Cara ini bisa Anda lakukan untuk
menyembunyikan semua drive yang tercolok pada komputer Windows Anda, baik itu
Hardisk yang langsung terhubung pada motherboard Anda ataupun removeable
drive yang dicolokkan melalui lubang USB pada komputer Anda.
Catatan: Cara yang akan saya jelaskan pada
artikel ini akan benar-benar menyembunyikan Hardisk atau Flashdisk secara
keseluruhan, dan bahkan menyembunyikannya dari Anda. Agar Anda dapat melihat
dan mengakses kembali Hardisk ataupun Flashdisk yang disembunyikan, Anda harus
menjalankan dan menggunakan fitur bawaan Windows, yaitu Disk Management.
Untuk menyembunyikan Flashdisk atau
Hardisk, Anda harus menggunakan program bawaan Windows, yaitu fitur snap-in
pada Disk Management. Untuk membuka Disk Management, klik menu Start, klik
kanan pada “Computer” dan pilihlah ‘Manage.”Setelah MMC Computer Management Windows
terbuka, klik dua kali pada opsi “Storage” yang ada pada panel kanan Computer
Management.
Sekarang, bukalah snap-in Disk Management.
Saat konsol Disk Management terbuka,
carilah Flashdisk ataupun Hardisk yang ingin Anda sembunyikan dalam Windows
pada bagian bawah fitur snap-in ini. Klik kanan pada Flashdisk ataupun Hardisk
yang Anda inginkan, dan pilihlah opsi “Change Drive Letter and Paths..” yang
ada pada menu konteks klik kanan.
Saat kotak dialog opsi tadi terbuka, klik
tombol “remove” sehingga Flashdisk atau Hardisk tidak akan memiliki drive
letter pada Windows Explorer.
Setelah itu, Anda akan diberikan kotak
dialog peringatan bahwa semua program yang ada pada Hardisk yang dihilangkan drive
letter-nya tidak akan lagi bisa berfungsi, pilihlah “yes” untuk melanjutkan
proses.
Anda telah menyembunyikan partisi Hardisk
atau Flashdisk. Sekarang, saat Anda membuka Windows Explorer, Hardisk atau
Flashdisk Anda akan hilang.
Cara ke 2
Setelah itu ikuti step-step berikut ini
1. Setelah kotak dialog Diskpart terbuka
silakan ketikkan list volume
2. Maka akan muncul seluruh partisi yang
ada pada laptop sobat. Pada kesempatan ini kita akan
menyembunyikan volume 0 atau partisi D:/,
sekedar tips agar tidak memilih partisi C:/ atau
menyembunyikan partisi C:/ karena akan berpengaruh
terhadap data yang ada pada partisi sytem.
Baiklah selanjutnya ketikkan perintah
select volume 0
3. Selanjutnya langkah terakhir adalah
menyembunyikan partisi dengan menuliskan perintah remove
4. Nah setelah muncul tulisan Diskpart
Successfully removed the drive letter or mount point berarti partisinya telah disembunyikan.
Untuk menampilkan kembali silakan ketikkan
saja assign kemudian enter, maka partisi sobat akan muncul kembali.
Cara Mendisable My Computer
Pertama, jalankan regedit.
Kedua, klik HKey_Classes_Root\CLSID
Ketiga, temukan value berikut ini.
20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D
Atau jika kesulitan, gunakan submenu “Find”
pada menu “Edit”, lalu ketikkan 20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D. Agar lebih
mudahnya.
Keempat, kemudian hapus value tersebut.
Kelima, restart komputer untuk mengetahui
hasilnya.
Cara mempassword hardisk
Masuk ke my computer, seperti gambar
Pilih hardisk local disk D:/ saja-klik
kanan pilih turn on bitlocker.Klik kanan seperti gambar dibawar
Centang sesuai gambar dibawah dan masukan
password.
Klik next hingga hardisk terkunci hingga
muncul seperti gambar dibawah.
Silahkan pilih yes seperti dibawah
Silahkan simpan di Local Disk (C:)/program
Files, save, lalu next
Start
Tunggu proses hingga selesai 100%
Hardisk kawan sudah dikunci, jika ingin
membukanya maka masukan password yang dibuat tadi ya.
Masuk lagi ke my computer/buat folder di
dekstop
Pilih folder yang akan diberi password.
Klik kanan foder tersebut-add to archive.
Pada tab general pilih bagian bawah set
password.
Masukan password dan ulangi password.
0 komentar:
Posting Komentar